Sabtu, 20 April 2013

Berpetualang kere-kere hore di Giriloyo

Dari pada hura-hura gak jelas, mending berpetualang. gak perlu jadi MAPALA atau Pecinta Alam karena petualangan gak harus selalu di tempat yang ekstrim. karna petualangan itu kadang ada disekitar kita sendiri. pas masih kuliah dulu sempet mikir, lo gak extreme bukan petualangan namanya.. tapi piknik, wkwkwk.. tapi jangan sembrono juga, karna walaupun bukan tempat yang extreme kalau kita tidak berhati-hati bisa celaka.. kan gak lucu juga lo misalnya kita tersesat di hutan belakang rumah misalnya, atau tenggelam di empang tetangga..

 


ini fotot-foto di pebukitan daerah giriloyo yogyakarta dekat dengan makam sunan cirebon kalo gak salah, lupa namanya.. waktu itu pas musim kemarau jadi keadaan sekitar agak sedikit gersang..





 rencananya mau lewat jalan setapak, tapi malah lewat sungai yang terjal dengan batu-batu besar. keren deh pokoknya.. kata penduduk setempat sungainya angker.. tapi belum sampai di puncak hari sudah menjelang petang, kalo diterusin bisa-bisa nyampe atas udah gelap. kata penduduk sekitar diatas banyak ular. dari pada "nggoleke gawean" uwang gara-gara kesasar di tempat yang seharusnya gak mungkin kesasar? hayo? yasudah.. kapan kapan saja nyampe atasnya.

 pas perjalanan pulang saya nggak lewat jalan sebelumya, saya dan seorang teman saya coba lewat jalan lain yang jarang dilalui pendududk seakitar. ternyata ada seonggok buah dambaan para remaja yang galau karna "kecelakaan" di kamar kos dengan pacarnya atau biasa disebut Hamil. hhahaha
katanya sih (katanya lho ya), buah ini bisa nggugurin janin bayi yang ada ditubuh sang mbak pacar hasil perbuatan sang mas pacar yang dilakukan atas dasar suka sama suka(katanya lho) tanpa ikatan pernikahan. cihhh.. manjur apa nggaknya sih gak tau.. :v

hasil pengamatan sementara tempatnya masih keren karna walaupun banyak penduduk desa yang lalu lalang tapi belum banyak sampahnya. dan yang membuat saya lebih gembira tempat itu belum dijadikan tempat pacaran buat para ABG/pasangan selingkuh kere/mahasiswa-mahasiswi bergelar MM(magister mesum) dengan nafsu membabi buta mereka yang kadang gak liat tempat dan waktu mesum ditempat sembarangan. hadeuhh.


ternyata masih ada tempat indah di Yogyakarta yang tidak dijadikan tempat MESUM sesaat, karena dari banyaknya tempat wisata menurut saya itu cuma dijadikan para budak nafsu untuk melampiaskanya dengan pasangan mereka. malah kaya ustad -_-  hhe itukan urusan mereka sama Tuhan kelak di akhirat. 

keindahan tidak harus selalu hijau
alami tidak harus terpencil
alam bukan untuk ditaklukan..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar